This site uses cookies.
Some of these cookies are essential to the operation of the site,
while others help to improve your experience by providing insights into how the site is being used.
For more information, please see the ProZ.com privacy policy.
Penerjemah lepas dan/atau juru bahasa, Anggota terverifikasi
Data security
This person has a SecurePRO™ card. Because this person is not a ProZ.com Plus subscriber, to view his or her SecurePRO™ card you must be a ProZ.com Business member or Plus subscriber.
Keanggotaan
This person is not affiliated with any business or Blue Board record at ProZ.com.
Layanan
Translation, Editing/proofreading
Keahlian
Spesialisasi dalam:
Komputer: Perangkat Keras
Komputer: Perangkat Lunak
TI (Teknologi Informatika)
Keselamatan
Juga menerjemahkan dalam:
Ilmu Sosial, Sosiologi, Etika, dll.
Sains (umum)
Agama
Periklanan / Hubungan Masyarakat
Psikologi
Manajemen
Hukum: Kontrak
Sumber Daya Manusia
Pemerintah / Politik
Lingkungan & Ekologi
Pendidikan / Pedagogi
Ekonomi
More
Less
Tarif
Tarif - Inggris ke Indonesia : 0.05 - 0.07 USD per kata / 20 - 25 USD per jam Tarif - Indonesia ke Inggris : 0.05 - 0.07 USD per kata / 20 - 25 USD per jam Tarif - Inggris ke Jawa : 0.05 - 0.07 USD per kata / 15 - 25 USD per jam
Inggris ke Indonesia: Foraging behaviour of a frugivorous bat helps bridge landscape connectivity and ecological processes in a fragmented rainforest
Teks sumber - Inggris Summary
1. Landscape connectivity may greatly influence the distribution of animals when it
alters their movements and their ability to reach food patches. Depending on their
foraging behaviour, organisms may or may not adapt to anthropogenic changes in
landscape connectivity and may eventually undergo local extinctions.
2. Recent studies underlined the need to use indicators of functional landscape
connectivity based on the behaviour and movement abilities of studied animals to better link landscape structure to ecological processes in disturbed and fragmented areas.
3. The objectives of this study were: to elaborate an index of functional connectivity for Rhinophylla pumilio , a Neotropical understorey frugivorous bat; to use this index to investigate the possible mechanisms controlling its distribution and sustainability in a fragmented landscape; and to test whether this index could be applied to other species of the same guild.
4. We pursued a 10-year bat mist-net survey, coupled to local estimates of food
availability, in a mature forest of French Guiana that was recently fragmented by the
completion of a reservoir lake. The 18 sampling sites range from undisturbed continuous forest sites to small remote forest fragments. A connectivity value, based on radio-tracking surveys, was attributed to each site. Connectivity measures mean forest cover within
neighbouring landscape units, weighted by the probability that bats would use them, as
estimated by frequency distribution of flight distance data.
5. The abundance of R. pumilio
was positively correlated with landscape connectivity and not correlated with local food availability. Its foraging strategy has evolved in response to the highly scattered distribution of its fruit resource. In spite of its high mobility, R. pumilio apparently failed to exploit a food resource that is distributed patchily over a low-connective habitat because its foraging movements are not well adapted to habitat disruptions.
6. The connectivity index contributed to explain general tendencies of abundance
variations in other understorey frugivorous bats, although the spatial scale we examined was probably too small for these species. We make recommendations to adapt a functional connectivity index to species whose large-scale movements are difficult to survey.
Penerjemahan - Indonesia Ringkasan
1. Konektifitas lanskap bisa sangat mempengaruhi distribusi binatang ketika konektifitas mengubah perpindahan binatang dan kemampuan binatang menjangkau potongan makanan. Bergantung pada perilaku pencarian makan mereka, organisme mungkin atau mungkin beradaptasi dengan perubahan antropogenik dalam konektifits lanskap dan pada akhirnya mungkin mengalami kepunajan lokal.
2. Studi baru menggarisbawahi perlunya menggunakan indikator-indikator fungsional konektifitas lanskap berdasarkan pada perilaku dan kemampuan perpindahan binatang yang diteliti untuk menghubungkan struktur konektifitas yang lebih baik dengan proses ekologi di kawasan yang terganggu dan terfragmentasi.
3. Tujuan studi ini adalah : untuk mengurai indek konektifitas fungsional untuk Rhinophylla pumilio, kelelawar pemakan buah neotropical understorey; untuk menggunakan indeks ini untuk meneliti kemungkinan mekanisme mengontrol distribusinya dan kerberlanjutannya di lanskap terfragmentasi; dan untuk menguji apakah idenk tersebut dapat digunakan pada spesies lain serikat yang sama.
4. Kami mengejar 10-tahun survey kabut-jaring kelelawar, ditambah perkiraan lokal persediaan makanan, di hutan yang matang Guiana Perancis yang baru-baru ini difragmentasi dengan penyelesaian waduk danau. 18 situs pengambilan sampel berkisar dari situs hutan yang terus-menerus tidak terganggu sampai fragmen hutan kecil yang jauh. Nilai konektifitas, berdasarkan atas survey pelacakan dengan radio telah diatributkan pada masing-masing situs. Tindakan konektivitas berarti tutupan hutan dalam unit sekitar lanskap, ditimbang dengan kemungkinan bahwa kelelawar akan menggunakannya, sebagaimana diestimasi dengan frekuensi distribusi data jarak terbang.
5. Kelimpahan R. pumilio berkorelasi secara positif dengan konektifitas lanskap dan tidak berkorelasi dengan persediaan makanan lokal. Strategi pencarian makanan telah berkembang dalam respon kepada distribusi yang sangat langka sumber-sumber buahnya. Meskipun mobilitas tinggi, R. pumilio jelas gagal mengeksploitasi sumber makanan distribusi sumber buahnya yang sangat tersebar. Meskipun mobilitas tingginya, R. pumilio tampaknya gagal mengeksploitasi sumber makanan yang didistribusikan secara tidak teratur pada habitat yang konektifnya rendah karena perpindahan pencarian makanan tidak diadaptasi dengan baik dengan gangguan habitat.
6. Indek konektifitas yang dikontribusikan mempelajari tendensi umum perbedaan kelimpahan dalam kelelawar pemakan buah understorey, sekalipun skala spasial yang kami uji mungkin terlalu kecil untuk spesies ini. Kami membuat rekomendasi untuk menyesuaikan indek konektifitas fungsional kepada spesies yang perpindahan skala-besarnya sulit disurevi.
Indonesia ke Inggris: Strategi Kepala sekolah dalam Implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 untuk meningkatkan layanan ( Studi Multi Kasus pada SMA XXX dan SMP XXX )
Teks sumber - Indonesia ABSTRAK
XXX. 2011. Strategi Kepala sekolah dalam Implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 untuk meningkatkan layanan ( Studi Multi Kasus pada SMA XXX dan SMP XXX ) Tesis Program Studi Manajemen Pendidikan, Program Pascasarjana XXX. Pembimbing: (I) XXX, (II) XXX
Kata kunci: strategi kepala sekolah, dalam implementasi sistem manajemen
mutu, ISO 9001:2000, peningkatan layanan
Siswa dalam standar mutu adalah pelanggan sekolah yang utama.Siswa dalam sekolah harus dipandang sebagai subyek pendidikan.Oleh karena itu pengelolaan mulaidari input, proses dan output mestinya dikemas dalam standar mutu manajemen yang baik
Penelitian ini dilakukan di dua kasus, yaitu SMA XXX dan SMP XXX, bertujuan untuk mendeskripsikan segenap fenomena dan peristiwa yang terjadi berkaitan dengan Strategi Kepala sekolah dalam Implementasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 untuk meningkatkan layanan, yang meliputi: (1) perencanaan Penerimaan Siswa Baru untuk meningkatkan layanan siswa, (2) implementasi Penerimaan Siswa Baru untuk meningkatkan layanan siswa, (3) evaluasi pelaksanaan penerimaan siswa baru untuk meningkatkan layanan siswa. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan kualitatif, dengan menggunakan studi multi kasus. Data penelitian berupa: data deskriptif yang diperoleh melalui wawancara, data dokumentasi, dan data observasi mengenai penyelenggaraan penerimaan siswa baru.
Hasil penelitian disimpulkan sebagai berikut.
1. Strategi kepala sekolah dalam perencanaan Penerimaan Siswa Baru untuk meningkatkan layanan siswa meliputi: (1) melakukan sosialisasi terhadap semua civitas di lembaga untuk perbaikan sistem, (2) proses penerimaan siswa baru dilaksanakan sebelum dimulainya tahun ajaran baru, (3) strategi yang ditetapkan tidak terbatas pada salah satu aspek melainkan pada semua aspek baik itu sarana prasarana, tenaga pendidik, kurikulum dan pembiayaan sekolah, dan (4) penekanan pada pemberian layanan pada siswa
2. Strategi kepala sekolah dalam implementasi penerimaan siswa baru untuk meningkatkan layanan siswa meliputi: (1) perbaikan pada sistem penerimaan siswa baru berdasarkan pagu, (2) tes IQ dilaksanakan untuk melihat kemempuan siswa dalam proses pendampingan pembelajaran yang akan dilaksanakan, terutama pelajaran IPA (3) Pengendalian dokumen penerimaan siswa baru.
3. Evaluasi pelaksanaan penerimaan siswa baru dalam meningkatkan layanan siswa meliputi: (1) pelaksanaan audit internal secara berkala guna menentukan apakah sistem manajemen mutu yang telah ditetapkan memenuhi aturan yang direncanakan terhadap persyaratan standar internasional ISO 9001:2000, (2) meningkatkan kinerja dilembaga pendidikan terutama terhadap layanan siswa yang prima disekolah, dan (3) melakukan pengukuran dengan standar yang telah ditentukan, sehingga diketahui selisih antara hasil pengukuran dengan standar yang telah ditentukan.
Berdasarkan hasil penelitian direkomendasikan saran-saran sebagai berikut. (1) Bagi kepala sekolah, dapat digunakan sebagai salah satu pedoman dan dasar kajian sehubungan dengan pengelolaan sekolah bertarap Internasional, sedangkan bagi guru dapat digunakan sebagai bahan untuk memperluas wawasan atau pengetahuan tentang peranya dalam menerapkan pengelolaan pembelajaran disekolah.(2) Bagi Yayasan yang menaungi SMA XXX dan SMP XXX (3) Bagi Dinas Pendidikan Kabupaten XXX dan Kota XXX (4) Bagi Kementrian Pendidikan dan kebudayaan, hasil penelitian dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan dalam menentukan kebijakan pendidikan, pembinaan dan pengawasan pendidikan khususnya yang menyangkut pengelolaan sekolah dalam rangka peningkatan mutu pendidikan. (5) Bagi pemerhati dan peneliti, dapat digunakan sebagai kajian yang mendalam untuk bahan penelitian lebih lanjut.
Penerjemahan - Inggris ABSTRACT
XXX, 2011 Strategy of Head Master in Implementing ISO 9001:2000 Quality Management System to Increase Service (Multiple Case Study at SMA XXX and SMP XXX). Thesis at Study Program of Educational Management, Post-Graduate Program of XXX University. Supervisor: XXX. Co-Supervisor: XXX.
Keywords: Strategy of Head Master, quality management system, ISO 9001-2000, increasing service.
Student in quality standard is the main school customer. The study at school must be seen as educational subject. Therefore, management of input, process and output should be packaged in good quality management standard.
This research was conducted at two cases, first at SMA XXX and the second at SMP XXX. The research is aimed to describe all phenomenon and events occur related with Strategy of Head Master in Implementing ISO 9001:2000 Quality Management System to Increase Service, including: (1) New Student Enrolment Planning to Increase Student Service; (2) Implementing New Student Enrolment to Increase Student Service; (3) Evaluation of New Student Enrolment Implementation to Increase Student Service. The used approach in this research is qualitative approach, by using multiple cases study. The research data is: descriptive data obtained by interview, documentation, and observation data concerning with new student enrolment.
The result research can be concluded that:
1. Strategy of Head Master in New Student Enrolment Planning to increase student service, including: (1) socialization for all civitas at the institution for system improvement; (2) the new student enrolment process was carried out before new lesson starting; (3) the set strategy is not limited on one of aspect other than on all aspects both in facilities, educator, curriculum and school costing; and (4) emphasizing on giving service to student.
2. Strategy of Head Master in implementing new student enrolment to increase student service includes: (1) improvement for new student enrolment system based on pagu; (2) IQ test is conducted to see student ability in learning supervisory process will be carried out, especially Natural Knowledge Science lesson; (3) Controlling of new student enrolment documents.
3. Evaluation of New Student Enrolment Implementation to Increase Student Service includes: (1) internal audit implementation periodically for determining whether the quality management system has been set fulfilling the planed regulation toward international standard requirements of ISO 9001:2000; (2) increasing performance at the educational institution especially for the primary student service; and (3) conducting measurement by determined standard, so it would be known differences between measurement result with determined standard.
Based on research result can be recommended some suggestion, such as: (1) for Head Master, this result research can be used as one of guidelines and review basic related with International leveled school management, while for Teacher, this result research can be used as material for enlarging insight or knowledge about their role in implementing learning management at school; (2) For Foundation sheltering SMA XXX and SMP XXX; (3) For Educational Service of XXX and XXX Municipal; (4) For Ministry of Education and Cultural, this result research can be used as consideration material in determining education policy, educating and controlling education, especially relating with school management in increasing quality or education; (5) For observer and researcher can be used as depth review for the future research material.
Get help on technical issues / improve my technical skills
Improve my productivity
Bio
Welcome to My Profile
We are Ahmad Ridwan Munib as Freelance Translator. We have finished bachelor degree in education majoring from Kanjuruan University. We are also taking special English in BEC, preparation of TOEFL in UIN, and Putra Bangsa. We provide translation service of English to Indonesia or Indonesia to English. We have special translation in Information Technology (IT) and also work in education/pedagogy, technical/engineering, marriage certificate, transcript, patents, law, psychology, theology, HRM, administrative science, political science, governmental science. I am using SDL Trados 2011.
Pemakai ini telah menerima poin KudoZ dengan membantu penerjemah lain melalui istilah level PRO. Klik jumlah total poin untuk melihat terjemahan istilah yang tersedia.
Jumlah total poin yang diterima: 142 (Semua level PRO)
Kata kunci: English to Indonesia or Indonesia to English specializing in Computers (Software & Hardware), technical/engineering, education/pedagogy, management and human resource
Anggota sejak May '12
Keahlian